Artikel Terbaru Get our latest posts by subscribing this site

Manfaat Pupuk Kandang / Pukan


Seperti yang kita ketahui bersama bahwa pupuk kandang sudah digunakan para petani sejak berabad-abad lampau, baik itu dalam keadaan segar maupun yang telah dikomposkan. Pupuk kandang menyediakan semua unsur hara makro bagi tanaman, terutama nitrogen. Nitrogen yang terdapat dalam pupuk kandang berbentuk nitrat, suatu zat yang mudah larut dan diserap akar tanaman. Bentuk seperti ini sama dengan yang disediakan oleh pupuk kimia sintetis.

Penggunaan pupuk kandang di lahan kering diberikan dengan berbagai cara, seperti ditebarkan di atas tanah, dicampur saat pengolahan tanah, diberikan dalam larikan, atau diberikan pada lubang tanam. Para petani tanaman sayuran biasa memberikan pupuk kandang dalam jumlah besar dengan dosis 20-75 ton per ha. Sedangkan untuk tanaman pangan, seperti jagung dan kacang-kacangan lebih sedikit.

Pemberian pupuk kandang tidak langsung efektif pada musim tanam pertama, tapi akan memberikan hasil yang signifikan setelah diberikan pada musim tanam kedua dan selanjutnya. 

Jenis pupuk kandang dari kotoran unggas secara umum memberikan hasil yang lebih cepat dibanding kotoran sapi atau kambing. Karena unsur hara dalam pupuk kandang ayam tersedia dalam bentuk yang dapat langsung diserap tanaman. Sementara pada kotoran sapi dan kambing memerlukan proses penguraian terlebih dahulu.

Manfaat pupuk kompos / pukan untuk tanaman adalah:
  1. Meningkatkan kesuburan tanah
  2. Memperbaiki struktur dan karakteristik tanah
  3. Meningkatkan kapasitas serap air tanah
  4. Meningkatkan aktivitas mikroba tanah
  5. Meningkatkan kualitas hasil panen (rasa, nilai gizi, dan jumlah panen)
  6. Menyediakan hormon dan vitamin bagi tanaman
  7. Menekan pertumbuhan/serangan penyakit tanaman
  8. Meningkatkan retensi/ketersediaan hara di dalam tanah
Terdapat perbedaan yang mendasar antara tanah yang diberi perlakuan dengan pupuk kompos dengan diberi perlakuan tanpa kompos (pupuk anorganik). Tanah yang diberi pupuk anorganik secara terus menerus akan mengalami penurunan mutu unsur hara dan akan meningkatkan kekerasan struktur tanah, oleh karena itu banyak para peneliti yang menyatakan bahwa pupuk kompos/ pukan akan lebih baik diaplikasikan pada pemupukan dasar dan awal musim penghujan.
NT
Artikel terkait : CARA MEMBUAT EM-4 PERTANIAN

Memusnahkan Ulat Bulu pada Tanaman


Berbagai strategi untuk mengendalikan serangan ulat bulu telah dikemukakan oleh berbagai peneliti diantaranya adalah dengan menjebak ulat-ulat bulu tersebut dengan menggunakan senyawa feromon yang disukai oleh ulat bulu, lalu kemudian ulat-ulat bulu tersebut dimusnahkan. Ada pula yang mengemukakan konsep tentang natural enemy (musuh alami) yaitu membiakkan predator (pemangsa) yang secara umum memangsa ulat-ulat bulu tersebut, guna menjaga keseimbangan alam. Konsep natural enemy sesungguhnya adalah konsep terbaik untuk menangani kasus ini  yaitu dengan melawan serangan alam dengan kekuatan yang bersumber dari alam. Akan tetapi ternyata jumlah predator alami (natural enemy) yang terdapat di alam saat ini jumlahnya jauh lebih kecil apabila dibandingkan dengan ulat bulu. 
Jika ditelusuri lebih lanjut kita tentu perlu mengkalkulasi berapa investasi biaya dan waktu yang dibutuhkan untuk mensintesis feromon dan membiakkan kembali predator alami pemangsa ulat bulu yang hampir punah karena jumlahnya cukup sedikit di alam. Saat ini masyarakat Indonesia perlu solusi yang lebih cepat, singkat dan tepat untuk mengatasi masalah tersebut.

Cara untuk mengatasi ulat bulu yang cukup jitu justru ditemukan oleh seorang petani di kawasan Bogor. Petani ini membuat bioinsektisida alami untuk membunuh ulat bulu dengan mencampurkan 100 ml minyak wangi, 500 gram tepung kanji dan 20 liter air. Cara ini cukup sederhana bukan? Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan oleh petani tersebut serta warga setempat dengan menyemprotkan cairan yang telah diberi minyak wangi dan tepung kanji pada pohon mangga maupun tanaman lain yang diserang oleh ulat bulu. Diketahui bahwa ulat bulu tersebut akan mati setelah 15-30 menit disemprot dengan cairan tersebut. Pemanfaatan cairan ini untuk mengatasi outbreak ulat bulu apabila dihitung dari investasi waktu dan biaya juga cukup cepat, mudah dan murah dilakukan. Biaya yang dibutuhkan tidak lebih dari 20 ribu rupiah dan cairan pembasmi ini diperkirakan mampu digunakan untuk membasmi ulat bulu di wilayah pertanian maupun perkebunan dengan radius 20 hektar. (Catatan: dengan asumsi 1 liter cairan untuk setiap hektarnya).

Tentunya anda semua bertanya-tanya apakah yang terjadi pada ulat bulu sehingga dapat mati “hanya” dengan disemprot cairan yang telah diberi tepung kanji dan minyak wangi tersebut? Jawabannya sangat sederhana, perlu anda ketahui pula bahwa dalam bahan wewangian juga terkandung senyawa-senyawa yang bersifat toksik bagi beberapa jenis serangga. Senyawa-senyawa itu diantaranya aseton, etanol, etil asetat, fenol, ester, benzaldehide, karbitol, benzil alkohol, kamper, metilen klorida, 3-butane-2-one, siklopentana-2-benzopiran, Hidrosinamaldehid. Senyawa-senyawa tersebutlah yang disinyalir mampu mematikan populasi ulat bulu dengan merusak sistem pencernaan dan sistem saraf.Tenang saja para pembaca dalam kadar (konsentrasi yang kecil) senyawa-senyawa tersebut tidak bersifat toksik dan relatif aman apabila terhirup oleh manusia, akan tetapi yang sangat tidak dianjurkan adalah meminumnya.

Sementara itu pemanfaatan tepung kanji dalam pembuatan cairan ini diperuntukkan untuk menarik ulat bulu. Hal ini disebabkan tepung kanji mengandung senyawa pati (amilosa dan amilopektin) yang sangat disukai oleh ulat bulu sebagai sumber makanan utama yang penting bagi pertumbuhan ulat bulu tersebut.nt
Sumber : netsains.net

Macam dan Jenis Bunga Kertas / Bougenville


Bunga kertas (dalam bahasa inggris disebut Zinnia Flower, youth and old age flower) adalah bunga yang berupa semak dan perdu kecil, berasal dari Meksiko, Amerika Tengah dan Amerika Selatan, yang memiliki mahkota bunga yang sangat tipis dan kaku mirip dengan lembaran kertas. Bunga kertas terdiri dari 20 jenis tumbuhan. Bunga ini beersifat semusim, semak, dan sub-semak asli Amerika Utara dengan satu spesies memperluas ke Amerika Selatan.(Wikipedia Bahasa Indonesia)

Menanam bunga kertas tidaklah sulit, perawatannya pun tidak merepotkan. Menariknya lagi, bunga kertas ini memiliki berbagai macam jenis warna yang akan sangat semarak untuk menghiasi halaman rumah anda. Untuk mendapatkan bibit bunga kertas, anda dapat membelinya di toko tanaman hias atau anda juga dapat menggunakan teknik atau cangkok dari indukan tanaman bunga kertas.

Bunga kertas atau yang memiliki nama lain bunga bougenville ini sebenarnya dapat tumbuh hampir dimana saja. Dari dataran rendah hingga dataran tinggi, yang berbeda hanya soal perawatannya saja. Bunga kertas membutuhkan cahaya matahari bahkan saat cuaca terik sekalipun. Ini artinya bunga kertas harus mendapatkan akses terhadap cahaya matahari dalam satu hari penuh. Untuk itu, tanam bunga kertas yang memang dapat dijangkau cahaya matahari secara langsung.

Harus diingat bahwa bunga kertas di dalam satu tahun membutuhkan masa-masa dimana ia tidak memerlukan air. Di saat seperti ini dinamakan masa kering. Gunanya masa kering ini adalah untuk menstimulasi pertumbuhan kuncup-kuncup bunga. Masa kering ini dimulai saat mulai munculnya satu dua buah kuncup bunga kertas dan terjadi hingga tiga atau empat hari lamanya.


Macam dan ragam bunga kertas antara lain :
1. Bunga Kertas California Gold
Bunga kertas California Gold menghasilkan bunga yang berubah dari emas pucat sampai jingga-perunggu, karena ketika bunga ini mekar tidak lama kemudian menggugurkannya.

2. Bunga Kertas Gold Rush
Bunga Kertas Gold Rush memiliki warna kuning keemasan yang mencolok dan lebih terang dari varietas lainnya.

3. Bunga Kertas After Glow
Bunga Kertas After Glow mekar berulang kali sepanjang tahun. Bunganya berwarna oranye, merah muda dan coral. Dedaunannya yang halus namun bertekstur berwarna hijau sepanjang tahun, namun sering menggugurkannya ketika berbunga.

4. Bunga Kertas Bambino Baby Allison
Bunga kertas bambino baby allison berwarna merah muda. Mekar di akhir musim semi, awal musim panas, pertengahan musim panas, di akhir musim panas dan di awal musim gugur. Dedaunan berwarna hijau sepanjang tahun. Kebutuhan air rata-rata.

5. Bunga Kertas Bambino Baby Victoria
Bunga kertas bambino baby victoria mekar sepanjang tahun. Bunga yang mekar berwana magenta atau pink-ungu. Dedaunan berwana hijau sepanjang tahun dan beraneka ragam. Kebutuhan air rata-rata.

6. Bunga Kertas Bambino Baby Lauren
Bunga kertas bambino baby lauren hampir sama dengan varietas bambino baby allison, hanya saja berwarna ungu. Mekar di akhir musim semi, awal musim panas, pertengahan musim panas, di akhir musim panas dan di awal musim gugur. Dedaunan berwarna hijau sepanjang tahun. Kebutuhan air rata-rata.

7. Bunga Kertas Cherry Blossom
Varietas cherry blossom, bunga yang mekar berwarna merah muda dan ada pula yang hampir putih. Mekar berulang kali di akhir musim semi, awal musim panas, pertengahan musim panas, di akhir musim panas dan di awal musim gugur.

8. Bunga Kertas Coconut Ice
Bunga dari varietas coconut ice berwarna-warni. Ada yang pink pucat, merah muda, ungu dan ada pula yang agak putih. Mekar sepanjang tahun. Dedaunan berwarna hijau.

9. Bunga Kertas Alexandra
Bunga kertas alexandra berwarna ungu. Mekar sepanjang tahun, namun dedaunannya gugur. Kebutuhan air secukupnya, tidak baik ketika memberikan air yang berlebihan.

10. Bunga Kertas Barbara Karst
Varietas ini bunganya mekar berulang kali sepanjang tahun. Berwarna magenta atau pink-ungu, merah dan scarlet atau merah tua. Dedaunan berwarna hijau sepanjang tahun dan bertekstur halus.

11. Bunga Kertas Bambino Ningili
Bunga kertas varietas bambino ningili mekar berulang kali. Bunganya berwarna merah muda. Dedaunannya hijau sepanjang tahun.

12. Bunga Kertas Bambino Pedro
Bunga kertas bambino pedro warnanya merah dan merah tua. Mekarnya berulang kali dan dedaunan berwarna hijau sepanjang tahun. Kebutuhan air rata-rata.

13. Bunga Kertas Bambino Majik
Bunga kertas varietas ini berwarna gradasi ungu ke putih. Bunganya mekar berulang kali dan dedaunan berwarna hijau sepanjang tahun. 

Mengembangkan Bunga Kantil dr Biji


Cempaka putih atau kantil (Magnolia × alba (D.C.) Figlar & Noot.) adalah salah satu anggota suku Magnoliaceae. Tumbuhan ini dikenal di Indonesia dan beberapa negara tetangganya karena kuncup bunganya sering kali dipakai dalam upacara-upacara tradisional atau ritual tertentu. Secara botani, ia adalah hibrida (hasil persilangan) antara M. champaca dan M. montana.(Wikipedia bahasa Indonesia)

Cara Perkembangbiakan bunga kantil ada dua macam yaitu dengan generatif dan vegetatif. Banyak para petani yang mengembangkan bunga kantil dengan cara cangkok/  okulasi, tetapi apabila dalam jumlah banyak mereka kewalahan dalam pengadaan bibit. 

Berikut adalah teknik perkembangbiakan tanaman bunga kantil / cempaka putih versi Nusatani  dari biji, walaupun sedikit membutuhkan waktu lama, tetapi bisa menghasilkan tanaman yang sama/rampag dan tidak berpengaruh pada kualitas karena karakter bunga kantil yang memang bisa berbunga dalam waktu yang cukup pendek.
  1. Siapkan biji dari pohon besar atau tua, karena dari pohon tersebut kita akan mendapatkan biji yang baik karena tidak sering dipetik bunganya serta pasti terdapat banyak buah. (Biji dipilih yang sudah tua dan isi / tidak kepet).
  2. Siapkan media semai dari pasir atau ampas gergajian setinggi 20cm tabur biji bunga yang telah kita pilih dan tutup tipis kemudian siram menggunakan gembor.
  3. Siapkan polybag ukuran 12x18 dengan media tanam tanah tanpa pemberian pupuk untuk memindahkan semaian apabila tunas telah setinggi 15-20cm. 
  4. Rawatlah bunga kantil seperti layaknya tanaman lain dengan pemberian nutrisi daun serta penyemprotan karena rata-rata hama pohon bunga kantil adalah menyerang daun (leaf blotch miners, papilo memron) dan sejenis serangga, maka penyemprotan dilakukan secara berkala pada waktu tanaman tumbuh tunas baru. 
Demikian sedikit pengalaman pada petani nusatani dalam mengembangkan bunga kantil semoga bermanfaat. Selamat mencoba. NT 

baca juga CARA MEMILIH BIBIT DURIAN YANG BAIK

Manfaat Ajir Tanaman


Pengertian Ajir adalah alat penegak yang terbuat dari batang bambu atau tongkat bilahan bambu berfungsi sebagai penyangga batang, tempat bersandar pohon atau merambatnya untuk tanaman peredu dan sejenisnya,  dapat di pasang setelah selesai membuat pembubunan dan selesai mensterilkan kebun bisa juga berfungsi sebagai penanda,seperti  batas petak, baris tanaman. Ajir juga dipasang sesudah bibit ditanam, dan bibit sudah mengeluarkan sulur-sulurnya kira-kira tingginya adalah 50 cm.

Manfaat Ajir bagi tanaman adalah diantaranya adalah :
  1. Sebagai penopang tanaman supaya tidak mudah rebah/roboh. Pada tanaman yang masih dalam tahap pertumbuhan, pemberian tiang ajir sangat penting agar melatih tanaman tetap kokoh dan berada pada posisi yang ditentukan.
  2. Sebagai penopang tanaman agar tidak mudah rusak atau terkoyak akibat curah hujan tinggi, tiupan angin, atau karena adanya pengaruh senggolan dengan serangga, dan atau akibat dari aktivitas fisik lainnya.
  3. Agar tanaman tumbuh lurus ke arah langit/sejajar tumbuh ke arah atas, mencegah tanaman tidak tumbuh bengkok ke arah samping kanan, atau samping kiri;
  4. Memperbaiki fungsi tumbuhnya tanaman agar tetap maksimal;
  5. Agar penyampaian nutrisi tanaman dari akar ke atas organ tumbuh tanaman semakin optimal;
  6. Mempercepat proses fotosintesis pada tanaman, karena tanaman menghadap tepat di atas cahaya matahari.
Oleh karena ajir adalah ilmu terapan yang diperoleh dari nenek moyang dari dulu kala, maka kita sebagai generasi penerus alangkah baiknya menggunakan ajir dalam menanam segala jenis tanaman sebagaimana manfaat ajir yang telah disebutkan.NT

Cara Membasmi Semut pada Tanaman


Semut adalah semua serangga anggota suku Formicidae, bangsa Hymenoptera. Semut memiliki lebih dari 12.000 jenis (spesies), sebagian besar hidup di kawasan tropika. Sebagian besar semut dikenal sebagai serangga sosial, dengan koloni dan sarang-sarangnya yang teratur beranggotakan ribuan semut per koloni. Anggota koloni terbagi menjadi semut pekerja, semut pejantan, dan ratu semut. 

Dimungkinkan pula terdapat kelompok semut penjaga. Satu koloni dapat menguasai daerah yang luas untuk mendukung kehidupan mereka. Koloni semut kadangkala disebut "superorganisme" karena koloni-koloni mereka yang membentuk sebuah kesatuan.Wikipedia Bahasa Indonesia

Cara mengusir Semut pada tanaman sebenarnya hal yang mudah, tetapi sering kali semut itu datang kembali seperti debu dan membuat kita bosan dalam mengatasinya. Berikut ini adalah langkah-langkah mengusir semut versi Nusatani dengan pencegahan maupun pembasmian :

Cara 1 :
  1. Berilah jarak yang sesuai dengan pertumbuhan tanaman dari kecil hingga besar. Hindari kondisi yang sangat padat oleh satu jenis tanaman. Pastikan aliran udara lancar hingga ke bagian terkecil tanaman dan tidak terlalu lembab dan gelap. Umumnya kesamaan jenis tanaman dan kondisi lembap akan mempercepat dan mempermudah kehadiran serangga.
  2. Waspadai kehadiran semut pada tanaman. Biasanya semut menjadi faktor keberadaan hama kutu putih pada tanaman. Untuk mengontrol semut secara organik, semprotkanlah air campuran dengan essense bawang putih rutin tiap hari pagi dan sore hingga semut tidak datang kembali.
  3. Gunakan mulsa untuk mengontrol gulma dan menjadikan gulma sebagai rumah bagi serangga laba-laba yang dapat memangsa hama pada tanaman.
  4. Segeralah membuang kelopak bunga yang telah layu pada tanaman. Hindari kelopak bunga yang lalu dan tetap menempel pada ujung batang.
  5. Jika terjadi serangan awal, lakukan pemangkasan dan buanglah sisa pemangkasan tersebut ke tempat yang jauh dari taman atau membakarnya pada tempat yang aman.
Apabila hal tersebut telah dilakukan tetapi semut tetap betah dan terus berkembang biak lakukanlah hal sebagai berikut :
Cara 2 :
  1. Banyak sekali resep yang dapat digunakan untuk membuat makanan tertentu yang bila termakan oleh semut maka semut tersebut akan mati terbunuh. Salah satunya adalah dengan mencampurkan sejumlah gula dengan boraks atau gula dengan jagung. Lalu letakan makanan semut tersebut di sekitar tanaman.  
  2. Tiap gerombolan semut biasanya memiliki jenis semut pemandu yang berfungsi mencari makanan. Para semut pemandu tersebut dapat memberikan semacam “tanda” agar semut lain dapat mengikuti jejaknya. Anda dapat mengusir semut pada tanaman dengan cara menghapus jejak langkah semut. Anda cukup mencari jalur yang sering dilewati semut kemudian letakan kain yang telah direndam dengan larutan pemutih pakaian di atas jalur tersebut . Cara ini cukup efektif juga untuk mengusir semut dari rumah dengan cara menghapus jejak menuju rumah. Perlu diingat bahwa menuangkan larutan pemutih ke atas tanah di sekitar tanaman sangat tidak dianjurkan karena dapat merusak tanaman.
  3. Langkah terakhir adalah dengan menyemprotkan insektisida golongan peritroid sintetik dengan hati-hati karena racun yang sangat membahayakan.
Demikian cara mengusir semut pada tanaman dan dapat diterapkan pada pengusiran semut pada rumah.NT

Cara Mengatasi Hama Bekicot / Keong Racun


Bekicot atau Achatina fulica adalah siput darat yang tergolong dalam suku Achatinidae.
Berasal dari Afrika Timur dan menyebar ke hampir semua penjuru dunia akibat terbawa dalam perdagangan, moluska ini sekarang menjadi salah satu spesies invasif terburuk di bumi, sehingga beberapa negara bahkan melarang pemeliharaannya sebagai hewan kesayangan/timangan termasuk Amerika Serikat. 

Hewan ini mudah dipelihara dan di beberapa tempat bahkan dikonsumsi, termasuk di Indonesia. Meskipun berpotensi membawa parasit, bekicot yang dipelihara biasanya bebas dari parasit.

Bekicot di wilayah Indonesia memiliki nama daerah yang berbeda-beda: Jawa Tengah dan Jawa Timur biasa mengenalnya dengan Bekicot atau Siput. Jawa Barat biasanya mengenalnya dengan Keong Racun. 

Cara mengatasi hama bekicot atau keong racun pada tanaman sangatlah mudah, hanya membutuhkan ketlatenan danperhatian yang  intensif. Berikut adalah cara membasmi hama bekicot atau keong racun veri Nusatani
  1. Memungut bekicot pada malam hari dan buang jauh dari area tanaman, karena bekicot akif memakan tanaman pada malam hari dan biasanya tanaman muda atau sinom.
  2. Membersihkan area tanaman dari gulma dan sampah yang tidak berguna, karena bekicot sangat betah pada area yang becek dan kotor.
  3. Menaburkan nematisida disekitar tanaman, misalnya, furadan 3GR, Pentakur atau Curates dan sejenisnya.
 Demikian cara atau teknis membasmi bekicot pada tanaman semoga bermanfaat. NT

Cara Singkat Perbanyakan Pohon Tin / Cutting


Perbanyakan tanaman dengan cara Cutting atau stek batang dapat dilakukan di berbagai varietas buah, kali ini Nusatani akan mengulas sedikit tentang perbanyakan Pohon Tin dengan cara cutting /potong atau dengan sungkup.

Langkah yang harus ditempuh adalah sebagai berikut : 
  1. Siapkan sungkup terlebih dahulu dengan ukuran yang diinginkan, anda pasti sudah tahu mengenai apa itu sungkup. Bagi yang belum tahu silahkan baca Cara membuat Sungkup tanaman.   
  2. Siapkan media polibag yang telah diisi tanah dengan tidak mencampurkan pupuk jenis apapun (100% tanah) untuk memasukkan potongan/ cutting batang tin yang telah kita potong dengan ukuran 3-4 ruas (40 cm).
  3. Siram media polybag dengan dan biarkan selama 1-2 jam.
  4. Masukkan batang tin ke dalam air yang telah kita aplikasikan dengan menggunakan perangsang akar.
  5. Masukan/ tancapkan batang dengan kedalaman 5-10 cm. 
  6. Tunggu selama 3 minggu atau 21 hari atau sudah keluar tunas baru dengan penyinaran matahari penuh setiap hari selama 4 jam dan setelah itu lindungi sungkup dengan paranet atau rumbia untuk peneduh. 
  7. Setelah keluar tunas baru jangan langsung di ambil dan bukalan sungkup selama bertahap selama 3 hari, barulah dikeluarkan itupun dengan tidak terkena matahari langsung dan hujan.
  8. Pindahkan tanaman ke dalam media yang lebih besar atau pot. NT.
Konsultasi dan pemesanan melalui SMS/WA : 08112722444 Pin BB : 5B01212D


Cara Membuat Sungkup Tanaman


Banyak para penangkar bibit pemula/ newbie yang masih bingung tentang bagaimana cara membuat sungkup tanaman, berikut adalah cara membuat sungkup tanaman versi Nusatani yang memang telah dipraktekkan dan sudah menghasilkan ribuah bibit dengan hasil maksimal dan memuaskan.

CARA MENYAMBUNG PUCUK/ STEK SISIP PADA DURIAN

Langkah-langkah yang harus ditempuh adalah sebagai berikut :

  1. Siapkan irisan bambu atau untuk lebih mudah lagi menggunakan paralon ukuran 1/2 dengan tidak memotong ukuran, apabila plastik yang digunakan ukuran lebar 4 meter. (Paralon menyesuaikan ukuran plastik).
  2. Siapkan lokasi yang cukup sinar matahari, karena apabila sungkup ditempatkan di bawah naungan pohon besar yang rimbun atau dibawah pohon bambu akan mengakibatkan mudahnya jamur menyerang tanaman yang kita sungkup dan dijamin 100% gagal.
  3. Siapkan peneduh atau paranet. Hal ini disiapkan karena kebanyakan tanaman yang kita sungkup adalah tanaman yang memang harus terhindar dari sinar matahari (biasanya digunakan untuk sambung sisip), tetapi apabila tanaman yang kita sungkup adalah tanaman bergetah maka tidak perlu peneduh (sambung versi cutting).
  4. Pasang bambu/ paralon seperti pada gambar dan sungkup siap untuk digunakan.NT  

Demikian sedikit pembahasan tentang cara membuat sungkup tanaman yang sangat mudah dan bila belum memahami bisa konsultasi via  SMS/WA : 085227938884 PIN BB : NUSATAN


Mengatasi Kering pada Pohon Kelengkeng


Seringkali kita melihat tanaman kita yang subur dan tiba-tiba menguning dan mati? Inilah yang dialami oleh tanaman jenis Kelengkeng. Berikut Nusatani akan menguraikan sedikit pengalaman para petani Kelengkeng yang seringkali menemui hama tersebut.

Ditandai dengan daun yang menguning tetapi tidak terlihat adanya hama daun, hama batang pun tidak terlihat karena tidak adanya lubang yang termasuk jenis hama trusuk, tetapi hama ini kelihatan setelah daun menguning dan apabila dahan kita gores sudah kering walaupun belum semua.

Untuk mengatasi hama kering pada batang atau pohon kelengkeng ini bisa kita atas sebelum batang utama mengering semua, artinya apabila penanganan terlambat, pohon mustahil akan bisa bisa diselamatkan.

Tehnik pengendalian hama ini sebenanya tidaklah sulit, yang penting kita mengetahui cara dan jenis insektisida yang digunakan. Cara yang biasa digunakan adalah dengan menaburkan insektisida berbahan aktif karbofuran (furadan, kresnadan dll) disekitar perakaran. Dosisnya adalah 0,5 kg/ pohon, jika tanaman sudah 5 tahun atau lebih. Jika tanaman lebih tua atau lebih muda maka dosis bisa disesuaikan.
Jika masih kurang mantap, bisa ditambahi dengan aplikasi infus insektisida. Ambil insektisida dan encerkan 1 : 20. (50 ml insektisida dicampur dengan 1 liter air). Lalu ambil akar dengan diameter 1 cm lalu potong. Masukkan insektisida tadi dalam botol aqua lalu masukkan potongan akar tadi dalam botol aqua sehingga ujung potongan akar bisa terendang insektsida.
Bisa juga dengan cara batang tanaman di bor dengan bor 10 mm, lalu masukkan larutan insektisida tadi kedalam lobang tersebut. Jangan lupa kemiringan posisi pengeboran adalah 45 derajat sehingga larutan insektisia tidak tumpah keluar. Setelah selesai tutup kembali lobang tersebut dengan parafin atau lilin. Tehnik pengeboran hanya efektif untuk tanaman yang sudah besar. Kalau tanaman masih kecil lebih baik jangan dibor, takut mengganggu pertumbuhan. 

Jangan sampai anda mengaplikasi insektisida pada tanaman buah-buahan ketika tanaman sedang berbuah. Sebaiknya pemberian insektisida tunggu hingga tanaman selesai berbuah. Hal ini untuk mengantisipasi agar supaya racun dari insektisida tidak masuk dalam buah yang akan kita makan, dan akan lebih baik bila  "MENCEGAH LEBIH BAIK DARI MENGOBATI" maka lakukanlah pencegahan sebelum hama menyerang.NT


Konsultasi dan Pemesanan bibit SMS/WA : 08112722444 BB: 5B01212D

Temukan Kami Di Facebook

 
Support : Your Link | Kontak Kami | Your Link
Copyright © 2017. NusaTani.com - All Rights Reserved