Artikel Terbaru Get our latest posts by subscribing this site

Manfaat Kecai / Kucai


Kucai ini merupakan spesies bawang terkecil dan habitat aslinya terdapat di kawasan Eropa, Amerika Utara, dan juga Asia. Bentuknya kerucut dengan panjang sekitar 2-3 cm saja.
Aromanya sangat khas dan lebih dekat ke bawang putih bukan daun bawang. Kucai merupakan sayuran yang biasanya banyak digunakan dalam masakan China sehingga kerap disebut sebagai Chinese chives.

Tak hanya enak disantap, bawang Kucai juga memiliki kandungan gizi yang konon banyak bermanfaat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit seperti kanker, hipertensi maupun penurun kadar gula dalam darah yang efektif. Beberapa senyawa yang terkandung di dalam bawang Kucai ini antara lain bersifat anti-bakteri, antioksidan, anti-kanker, dan juga antibiotik.

Khasiat Kucai untuk Hipertensi
Sayuran bawang Kucai juga ternyata menjadi salah satu pelengkap yang bisa digunakan untuk mengobati penyakit hipertensi (darah tinggi). Sebagaimana diketahui, kucai mengandung senyawa yang disebut dengan tetrametiloksamida dan juga ester 17-etadekadesenil yang sangat berkhasiat untuk pengobatan hipertensi.

Kandungan anti-hipertensi dalam bawang Kucai pun luar biasa karena sebanding dengan Atenolol dosis 25 mg yang merupakan zat penurun hipertensi yang seringkali dianjurkan dikonsumsi oleh dokter kepada para penderita hipertensi.

Khasiat Kucai untuk penyembuhan hipertensi ini ternyata telah melalui uji klinis otoritas kedokteran seperti yang pernah dilakukan oleh Sekolah Tinggi Farmasi ITB Bandung yang mengekstrak 240 mg kucai. Esktrak tersebut ternyata mampu menurunkan tekanan darah sistolik sampai 28,67 mmHg dan tekanan diastolik sampai 4,64 mmHg.

Antibiotika Sampai Anti-Kanker:
Kucai disebutkan banyak mengandung komponen diallyl sulphides yang mampu mencegah oksidasi platelet di dalam darah sehingga bisa berfungsi sebagai antioksidan.

Menurut seorang peneliti dari Negeri Sakura, Jepang, di dalam Kucai terkandung zat aliin yang bisa digunakan sebagai antibiotika. Komponen aliin ini merupakan zat yang tidak berbau dan tidak berwarna yang bisa berperan sebagai prekursor alisin yang terbentuk dari hidrolisasi dengan bantuan enzim aliinase.

Alisin ini sangat penting bagi tubuh karena bisa menghasilkan antioksidan yakni preoksidase glutation dan katalase. Alisin ini memiliki mekanisme molekuler aktifitas enzim yang dapat menyebabkan infeksi dan gangguan metabolisme.

Begitu juga bahwa dalam Kucai terdapat thiosulfinates yang dapat digunakan untuk melawan sel kanker prostat secara nyata. Dalam sebuah penelitian dalam The Journal of Alternative and Complementary Medicine (2001) ditemukan bahwa mengonsumsi 12,5 mg kucai perharinya bisa memberikan efek pengurangan resiko kanker paru-paru sampai 40 persen.

Kucai juga mengandung fibrin yang berperan dalam menjaga kesehatan saluran pencernaan, membantu mengurangi resiko penyakit kanker, dan juga mencegah terjadinya sembelit.

Selain itu, ferulic acid juga terkandung di dalam Kucai yang merupakan komponen antioksidan yang dapat menetralkan radikal bebas penyebab kerusakan sel. Ferulic acid juga sangat baik dikonsumsi oleh orang yang terkena diabetes karena dapat berperan untuk mengurangi kadar gula dan lemak darah.NT


Manfaat Pacar Air / Kencong


Bunga Impatien Merah, disebut juga bunga kencong (Jawa), Pacar Air (Indonesia) merupakan bunga yang bisa tumbuh dari dataran rendah hingga tinggi, sangat mudah tumbuh, mudah perawatan dan rajin berbunga secara terus menerus selama semusim.

ahulu sebelum cat kuku atau kutek belum beredar, para remaja dusun memanfaatkan pacar air untuk mewarnai kukunya. Tapi beda dengan cat kuku yang hanya melapisi kuku bagian luar, warna yang dihasilkan pacar air bisa meresap sampai ke kuku dan lebih alami. Pada masyarakat bali, pacar air dijadikan sebagai salah satu pelengkap sesaji untuk sembahyang.
Manfaat pacar air selain hanya sebgai pacar/ pewarna kuku dan sarat ritual ternyata juga mempunyai khasiat yang sangat baik untuk membantu kesehatan manusia, misalnya sebagai penghilang rasa sakit pada bagian-bagian tertentu tubuh, meringankan rematik, dan merontokkan bisul-bisul.

Pacar air tumbuhan sibuk berbunga

Tanaman ini mudah untuk ditanam dan sangat rajin berbunga, awal munculnya konon dari india. Entah siapa yang pertama kali membawanya sampai ke Indonesia, yang pasti tanaman ini sering kita lihat menghiasi halaman depan rumah. Tinggi tanaman ini berkisar antara 30-80 cm, daunnya tunggal, berbentuk memanjang dengan pinggir bergerigi dan berujung runcing. Bunganya terdiri dari 5 helai kelopak bunga dan warnanya beragam. Tanaman ini termasuk rajin berbunga karena 1-2 bulan selalu berbunga,  buah pacar air buah kendaga dan bila telah masak buah yang seukuran seruas jari kelingking dengan biji-bijian didalamnya ini akan pecah dengan sendirinya bila telah masak.

Bagian pada tanaman ini yang dapat dibuat obat adalah bunga, akar, daun dan bijinya. Rasanya pahit dan hangat karena termasuk familia balsaminaceae yang mempunyai khasiat melancarkan peredaran darah dan melunakkan benjolan-benjolan. Bunga pada tanaman pacar air mengandung zat anthocyanin, cyanidin, delphinidin, pelargonidin, malvidun, kaempherol, quercitin. Sedang pada akarnya terdapat zat cyaniding dan monoglycosine.

Warning……

Meski memiliki banyak khasiat,ternyata pacar air juga mengandung racun.karena itu penggunaanya mesti hati hati .dalam salah satu bukunya,professor hembing wijayakusuma mengingatkan bawa wanita hamil dilarang memanfaatkan tumbuhan ini .dan pada pemakaian yang terlalu lama (lebih dari seminggu),mulut kemungkinan akan terasa kering(xerostomia),mual(nausea),atau bahkan hilangnya nafsu makan (anorexia).tapi,gejala _gejala itu akan hilang setelah dosis diturunkan atau malah dihentikan selama2_3 hari.

Senada dengan prof.hembing yang menyarankan agar penggunaan untuk penyakit berat dikonsultasikan dulu ke dokter,dr.Amarullah H.siregar,MSc,PhD,juga mengingatkan bahwa tiap memiliki dosis pengobatan masing_masing.dan untuk gejala yang sama sekalipun ,tidak bisa diberlakukan pengobatan yang sama.makanya,ahli naturopati dan homeotopi itu mengatakan bahwa penggunaan tanaman obat tradisional akan lebih maksimal jika diikuti dengan konsultasi dan pemeriksaan medis atau laboratorium.

Sifat dan khasiat

Biji pacar air rasanya pahit, pedas, hangat dan sedikit toksik yang berkhasiat sebagai penghenti pendarahan (hemostatis), meningkatkan fungsi pencernaan, mempunyai efek melunakkan massa yang keras (tumor), anti kanker,peluruh haid dan mempermudah persalinan.

Akarnya berfungsi sebagai anti radang dan peluruh  haid, sedangkan daunnya berkhasiat menghilangkan rasa nyeri serta bunga dari pacar air mempunyai fungsi sebagai peluruh haid, abortivvum dan membuyarkan pembekuan darah. - See more at: http://naylanews.blogspot.co.id/2011/08/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html#sthash.wtjJ1EEb.dpuf
Dahulu sebelum cat kuku atau kutek belum beredar, para remaja dusun memanfaatkan pacar air untuk mewarnai kukunya. Tapi beda dengan cat kuku yang hanya melapisi kuku bagian luar, warna yang dihasilkan pacar air bisa meresap sampai ke kuku dan lebih alami. Pada masyarakat bali, pacar air dijadikan sebagai salah satu pelengkap sesaji untuk sembahyang.
Manfaat pacar air selain hanya sebgai pacar/ pewarna kuku dan sarat ritual ternyata juga mempunyai khasiat yang sangat baik untuk membantu kesehatan manusia, misalnya sebagai penghilang rasa sakit pada bagian-bagian tertentu tubuh, meringankan rematik, dan merontokkan bisul-bisul.

Pacar air tumbuhan sibuk berbunga

Tanaman ini mudah untuk ditanam dan sangat rajin berbunga, awal munculnya konon dari india. Entah siapa yang pertama kali membawanya sampai ke Indonesia, yang pasti tanaman ini sering kita lihat menghiasi halaman depan rumah. Tinggi tanaman ini berkisar antara 30-80 cm, daunnya tunggal, berbentuk memanjang dengan pinggir bergerigi dan berujung runcing. Bunganya terdiri dari 5 helai kelopak bunga dan warnanya beragam. Tanaman ini termasuk rajin berbunga karena 1-2 bulan selalu berbunga,  buah pacar air buah kendaga dan bila telah masak buah yang seukuran seruas jari kelingking dengan biji-bijian didalamnya ini akan pecah dengan sendirinya bila telah masak.

Bagian pada tanaman ini yang dapat dibuat obat adalah bunga, akar, daun dan bijinya. Rasanya pahit dan hangat karena termasuk familia balsaminaceae yang mempunyai khasiat melancarkan peredaran darah dan melunakkan benjolan-benjolan. Bunga pada tanaman pacar air mengandung zat anthocyanin, cyanidin, delphinidin, pelargonidin, malvidun, kaempherol, quercitin. Sedang pada akarnya terdapat zat cyaniding dan monoglycosine.

Warning……

Meski memiliki banyak khasiat,ternyata pacar air juga mengandung racun.karena itu penggunaanya mesti hati hati .dalam salah satu bukunya,professor hembing wijayakusuma mengingatkan bawa wanita hamil dilarang memanfaatkan tumbuhan ini .dan pada pemakaian yang terlalu lama (lebih dari seminggu),mulut kemungkinan akan terasa kering(xerostomia),mual(nausea),atau bahkan hilangnya nafsu makan (anorexia).tapi,gejala _gejala itu akan hilang setelah dosis diturunkan atau malah dihentikan selama2_3 hari.

Senada dengan prof.hembing yang menyarankan agar penggunaan untuk penyakit berat dikonsultasikan dulu ke dokter,dr.Amarullah H.siregar,MSc,PhD,juga mengingatkan bahwa tiap memiliki dosis pengobatan masing_masing.dan untuk gejala yang sama sekalipun ,tidak bisa diberlakukan pengobatan yang sama.makanya,ahli naturopati dan homeotopi itu mengatakan bahwa penggunaan tanaman obat tradisional akan lebih maksimal jika diikuti dengan konsultasi dan pemeriksaan medis atau laboratorium.

Sifat dan khasiat

Biji pacar air rasanya pahit, pedas, hangat dan sedikit toksik yang berkhasiat sebagai penghenti pendarahan (hemostatis), meningkatkan fungsi pencernaan, mempunyai efek melunakkan massa yang keras (tumor), anti kanker,peluruh haid dan mempermudah persalinan.

Akarnya berfungsi sebagai anti radang dan peluruh  haid, sedangkan daunnya berkhasiat menghilangkan rasa nyeri serta bunga dari pacar air mempunyai fungsi sebagai peluruh haid, abortivvum dan membuyarkan pembekuan darah. - See more at: http://naylanews.blogspot.co.id/2011/08/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html#sthash.wtjJ1EEb.dpuf
Bunga pacar air / kencong juga dapat dimanfaatkan diantaranya sebagai berikut :

Pemakaian Luar
  1. Rematik, radang kulit (dermatitis), dan bengkak. Bunga pacar air segar yang telah dihaluskan ditempelkan pada bagian yang sakit.
  2. Tulang patah atau retak dan antiradang (antiinflamasi). Daun pacar air segar dihaluskan lalu ditempelkan pada bagian yang sakit.
  3. Bisul (furunculus) dan radang kulit (dermatitis). 15 gram daun pacar air segar, 5 lembar daun cocor bebek segar, dihaluskan lalu ditempelkan pada bisul.
  4. Radang kuku. Seluruh herba pacar air secukupnya dihaluskan lalu ditempelkan pada kuku dan dibungkus dengan kain kasa. Lakukan 7-14 hari secara rutin.

Pemakaian Dalam
Peluruh haid/melancarkan haid (emenagog) :
  • 4-5 bonggol akar pacar air, direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu diminum airnya setelah disaring. Lakukan 3-4 kali sehari.
  • 6 gram biji pacar air dan 15 gr temu hitam, direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu disaring dan diminum airnya hangat-hangat.
  • 3-10 gram biji pacar air, 30 gr daun dewa segar, 10 gr temulawak, direbus dengan air secukupnya. Setelah disaring lalu airnya diminum.
Perhatian :


Meski memiliki banyak khasiat,ternyata pacar air juga mengandung racun.karena itu penggunaanya mesti hati hati .dalam salah satu bukunya,professor hembing wijayakusuma mengingatkan bawa wanita hamil dilarang memanfaatkan tumbuhan ini .dan pada pemakaian yang terlalu lama (lebih dari seminggu),mulut kemungkinan akan terasa kering(xerostomia),mual(nausea),atau bahkan hilangnya nafsu makan (anorexia).tapi,gejala _gejala itu akan hilang setelah dosis diturunkan atau malah dihentikan selama2_3 hari.
Senada dengan prof.hembing yang menyarankan agar penggunaan untuk penyakit berat dikonsultasikan dulu ke dokter,dr.Amarullah H.siregar,MSc,PhD,juga mengingatkan bahwa tiap memiliki dosis pengobatan masing_masing.dan untuk gejala yang sama sekalipun ,tidak bisa diberlakukan pengobatan yang sama.makanya,ahli naturopati dan homeotopi itu mengatakan bahwa penggunaan tanaman obat tradisional akan lebih maksimal jika diikuti dengan konsultasi dan pemeriksaan medis atau laboratorium. - See more at: http://naylanews.blogspot.co.id/2011/08/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html#sthash.kuVTfLGO.dpuf
Dahulu sebelum cat kuku atau kutek belum beredar, para remaja dusun memanfaatkan pacar air untuk mewarnai kukunya. Tapi beda dengan cat kuku yang hanya melapisi kuku bagian luar, warna yang dihasilkan pacar air bisa meresap sampai ke kuku dan lebih alami. Pada masyarakat bali, pacar air dijadikan sebagai salah satu pelengkap sesaji untuk sembahyang.
Manfaat pacar air selain hanya sebgai pacar/ pewarna kuku dan sarat ritual ternyata juga mempunyai khasiat yang sangat baik untuk membantu kesehatan manusia, misalnya sebagai penghilang rasa sakit pada bagian-bagian tertentu tubuh, meringankan rematik, dan merontokkan bisul-bisul.

Pacar air tumbuhan sibuk berbunga

Tanaman ini mudah untuk ditanam dan sangat rajin berbunga, awal munculnya konon dari india. Entah siapa yang pertama kali membawanya sampai ke Indonesia, yang pasti tanaman ini sering kita lihat menghiasi halaman depan rumah. Tinggi tanaman ini berkisar antara 30-80 cm, daunnya tunggal, berbentuk memanjang dengan pinggir bergerigi dan berujung runcing. Bunganya terdiri dari 5 helai kelopak bunga dan warnanya beragam. Tanaman ini termasuk rajin berbunga karena 1-2 bulan selalu berbunga,  buah pacar air buah kendaga dan bila telah masak buah yang seukuran seruas jari kelingking dengan biji-bijian didalamnya ini akan pecah dengan sendirinya bila telah masak.

Bagian pada tanaman ini yang dapat dibuat obat adalah bunga, akar, daun dan bijinya. Rasanya pahit dan hangat karena termasuk familia balsaminaceae yang mempunyai khasiat melancarkan peredaran darah dan melunakkan benjolan-benjolan. Bunga pada tanaman pacar air mengandung zat anthocyanin, cyanidin, delphinidin, pelargonidin, malvidun, kaempherol, quercitin. Sedang pada akarnya terdapat zat cyaniding dan monoglycosine.

Warning……

Meski memiliki banyak khasiat,ternyata pacar air juga mengandung racun.karena itu penggunaanya mesti hati hati .dalam salah satu bukunya,professor hembing wijayakusuma mengingatkan bawa wanita hamil dilarang memanfaatkan tumbuhan ini .dan pada pemakaian yang terlalu lama (lebih dari seminggu),mulut kemungkinan akan terasa kering(xerostomia),mual(nausea),atau bahkan hilangnya nafsu makan (anorexia).tapi,gejala _gejala itu akan hilang setelah dosis diturunkan atau malah dihentikan selama2_3 hari.

Senada dengan prof.hembing yang menyarankan agar penggunaan untuk penyakit berat dikonsultasikan dulu ke dokter,dr.Amarullah H.siregar,MSc,PhD,juga mengingatkan bahwa tiap memiliki dosis pengobatan masing_masing.dan untuk gejala yang sama sekalipun ,tidak bisa diberlakukan pengobatan yang sama.makanya,ahli naturopati dan homeotopi itu mengatakan bahwa penggunaan tanaman obat tradisional akan lebih maksimal jika diikuti dengan konsultasi dan pemeriksaan medis atau laboratorium.

Sifat dan khasiat

Biji pacar air rasanya pahit, pedas, hangat dan sedikit toksik yang berkhasiat sebagai penghenti pendarahan (hemostatis), meningkatkan fungsi pencernaan, mempunyai efek melunakkan massa yang keras (tumor), anti kanker,peluruh haid dan mempermudah persalinan.

Akarnya berfungsi sebagai anti radang dan peluruh  haid, sedangkan daunnya berkhasiat menghilangkan rasa nyeri serta bunga dari pacar air mempunyai fungsi sebagai peluruh haid, abortivvum dan membuyarkan pembekuan darah. - See more at: http://naylanews.blogspot.co.id/2011/08/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html#sthash.wtjJ1EEb.dpuf

Cara Menyemai Biji Durian / Membuat Seedling Durian


Perbanyakan tanaman durian unggulan tidaklah semudah yang dibayangkan halayak banyak. Perlu proses dan waktu yang tidak sedikit. 

Langkah awal untuk pembiakan tanaman Durian dari biji kelihatannya sangat mudah dan murah, tetapi setelah kita tahu proses dan memang sesuai dengan standar operasional penanam ternyata sangat rumit dan banyak halangan dan rintangan. 

Salah satu faktor penghambat dalam penyemaian biji durian adalah rayap dan jamur yang memang tidak bisa dikendalikan dengan insektisida ataupun fungisida semata, tetapi perlu penanganan sebelum hama tersebut menyerang. 

Pada kali ini Nusatani akan menguraikan sedikit dan sangat sederhana cara menyemai dan memperbanyak benih durian atau sedling dengan tingkat keberhasilan mencapai 85%.

Berikut langkah-langkahnya :
  1. Menyiapkan biji/ beton (red) yang sehat dan memang sudah kelihatan tua (dilihat dari wana coklat kekuningan dan tidak kempes)./ jangan lupa kondisi juga harus bersih.
  2. Siapkan media terbuat dari sekam mentah dan matang atau bisa menggunakan ampas gergajian (dengan maksud agar dalam mencabut dan memindahkan tunas nanti akan mudah serta akar tidak rusak).
  3. Campur media tanam menjadi satu, tata sedemikian rupa sesuai selera dan siram dengan menggunakan larutan Furadan agar tidak terkena rayap dan jamur.
  4. Tata biji dengan terbalik, artinya bakal tunas berada di bawah. 
  5. Sambil menunggu biji tumbuh dan siap dipindahkan, siapkan media polybag ukuran 12x18 atau 15x15 sesuai selera.
  6. Setelah keluar daun sejati baru kemudian bisa dipindahkan dengan mencabut dan memotong sedikit akar tunggal.
  7. Langkah terakhir tinggal perawatan dan pemupukan secara berkala.
Cat : batang bawah dapat digunakan apabila batang suda kaku/tidak lembek, tidak ada batasan daun dan umur.
Terkait :
  1. CARA MENYAMBUNG PUCUK PADA DURIAN
  2. CARA MEMBUAT KAKI PADA DURIAN / VIDEO
  3. CARA MERANGSANG PEMBUNGAAN PADA DURIAN





Manfaat Luar Biasa dari tumbuhan Orok-orok



Orok-orok (Crotalaria juncea), dalam perdagangan internasional dikenal sebagai sun hemp atau sunn hemp, adalah tumbuhan Asia tropis anggota tanaman polong-polongan (Fabaceae/Leguminosae) yang biasa digunakan sebagai tanaman penutup tanah (cover crop) pada tanah-tanah yang belum digarap (bera). Selain itu, orok-orok biasa juga digunakan sebagai pupuk hijau serta hijauan ternak. Sebagaimana banyak legum lainnya, orok-orok bersimbiosis dengan bakteri bintil akar dan mampu mengikat nitrogen bebas di udara dan merilis kembali ke tanah dalam bentuk hara yang tersedia bagi tumbuhan. (id.wikipedia.org)


Tanaman Orok-orok termasuk tanaman liat dan mudah hidup di berbagai kondisi iklim. Tanaman orok-orok bisa tumbuh sampai meraih ketinggian 3 m, berbatang tegak, pertumbuhannya cepat, batang bercabang-cabang, berdaun tunggal berupa lonjong meruncing dengan panjang 4-10 cm, berbunga kuning dengan panjang 2, 5 cm, berbuah dalam wujud polong ukuran 3 cm serta banyak memiliki kandungan N. Tanaman orok-orok seluas 1 ha dapat menghasilkan biomassa 15-25 ton yang dapat menaikkan nitrogen 113 N, atau setara 250 kg urea keluaran pabrik.

Pemanfaatan orok-orok sebagai pupuk hijau dapat dilakukan dengan cara:
  • Tanaman orok-orok langsung direbahkan dan dibenamkan dalam tanah, utamanya pada tanah sawah yang pengolahan tanah menggunakan traktor.
  • Tanaman Orok-Orok dicabut dan diletakkan pada alur-alur yang sudah disiapkan, kemudian ditimbun dengan tanah, utamanya pada tanah kering.
  • Tanaman orok-orok dicabut, dipotong kecil-kecil, ditebarkan di seluruh lahan dan diinjak-injak.
  • Tanaman orok-orok dicabut, dihamparkan disekeliling tanaman pokok hingga membusuk, dijadikan sebagai mulsa. 
Pupuk hijau menjadi penting peranannya karena memiliki beberapa fungsi seperti: 

1. Sumber bahan organik: bahan organik akan mendukung kehidupan mikroorganisme dalam tanah, dan dapat digunakan untuk memperbaiki sifat fisika, kimia, dan biologi tanah.

2. Sumber nitrogen: melalui asosiasi bakteri penambat N pada bintil akar akan meningkatkan hara dalam tanah. Hal ini berfungsi untuk menyediakan N bagi tanaman walaupun tidak seluruhnya.

3. Memperbaiki daur hara dan konservasi tanah: pupuk hijau berakar dalam dapat membantu menaikkan kembali hara yang telah terlindi atau tercuci dari permukaan tanah.NT

terkait : Cara Membuat Urea Organik

Tanaman ini biasanya juga dijadikan sebagai bahan untuk pembuatan pupuk hijau, oleh karenanya tanaman orok-orok ini selalu ditanam setelah panen selesai. Sebenarnya penggunaan pupuk hijau ini bukan hal yang baru lagi, namun karena sudah banyak ditinggalkan oleh petani maka pupuk hijau ini terabaikan. Misalnya pada tahun 1970-an, merupakan suatu keharusan pihak pabrik tembakau di Klaten, untuk menanam orok-orok pada setiap habis panen tembakau, ini bertujuan untuk mengembalikan dan memperbaiki kesuburan tanahnya. Setelah tembakau dipanen, ditanam orok-orok, setelah besar maka tanaman orok-orok ini dirobohkan dan dicampur dengan tanah saat pengolahan tanah (pembajakan) yang kemudian digenangi dengan air. Tetapi pada masa sekarang keharusan tersebut sukar dipenuhi baik oleh pihak pabrik maupun para petani, sebab para petani merasa keberatan bila sawahnya ditanami orok-orok yang dianggap tidak produktif, karena selama penanaman orok-orok ini akan memakan waktu yang lamanya sekitar 1 bulan. Tanaman ini bisa hidup di sembarang tempat namun lebih bagus tumbuhnya di area perkebunan atau sawah. Dikarenakan tanaman ini mudah tumbuh, maka tanaman ini dapat berkembang dengan cepat sehingga kalau dibiarkan saja semua tanah yang berada di sekitarnya akan tertutup habis ditumbuhi orok-orok. Disebabkan atas dasar itulah tanaman ini disebut sebagai tanaman penutup tanah. Namun karena kegunaan tanaman ini yang juga bisa dijadikan sebagai sumber pupuk hijau, maka sudah banyak orang yang sengaja menanam tanaman ini, bilapun tanaman ini tumbuh secara liar di ladang perkebunan orang, maka tanaman ini tidak sepenuhnya akan dibasmi. PADI WEB/Iqbal Fadillah/09-14. Foto dikutip dari: id.wikipedia.org

Sumber : http://alampedia.blogspot.co.id/2014/09/orok-orok-crotalaria-anagyroides.html
Untuk sobat yang copy paste pada artikel ini, jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya, Terimakasih.

Pesan ini disampaikan oleh Admin Alam Pedia Blog.
Tanaman ini biasanya juga dijadikan sebagai bahan untuk pembuatan pupuk hijau, oleh karenanya tanaman orok-orok ini selalu ditanam setelah panen selesai. Sebenarnya penggunaan pupuk hijau ini bukan hal yang baru lagi, namun karena sudah banyak ditinggalkan oleh petani maka pupuk hijau ini terabaikan. Misalnya pada tahun 1970-an, merupakan suatu keharusan pihak pabrik tembakau di Klaten, untuk menanam orok-orok pada setiap habis panen tembakau, ini bertujuan untuk mengembalikan dan memperbaiki kesuburan tanahnya. Setelah tembakau dipanen, ditanam orok-orok, setelah besar maka tanaman orok-orok ini dirobohkan dan dicampur dengan tanah saat pengolahan tanah (pembajakan) yang kemudian digenangi dengan air. Tetapi pada masa sekarang keharusan tersebut sukar dipenuhi baik oleh pihak pabrik maupun para petani, sebab para petani merasa keberatan bila sawahnya ditanami orok-orok yang dianggap tidak produktif, karena selama penanaman orok-orok ini akan memakan waktu yang lamanya sekitar 1 bulan. Tanaman ini bisa hidup di sembarang tempat namun lebih bagus tumbuhnya di area perkebunan atau sawah. Dikarenakan tanaman ini mudah tumbuh, maka tanaman ini dapat berkembang dengan cepat sehingga kalau dibiarkan saja semua tanah yang berada di sekitarnya akan tertutup habis ditumbuhi orok-orok. Disebabkan atas dasar itulah tanaman ini disebut sebagai tanaman penutup tanah. Namun karena kegunaan tanaman ini yang juga bisa dijadikan sebagai sumber pupuk hijau, maka sudah banyak orang yang sengaja menanam tanaman ini, bilapun tanaman ini tumbuh secara liar di ladang perkebunan orang, maka tanaman ini tidak sepenuhnya akan dibasmi. PADI WEB/Iqbal Fadillah/09-14. Foto dikutip dari: id.wikipedia.org

Sumber : http://alampedia.blogspot.co.id/2014/09/orok-orok-crotalaria-anagyroides.html
Untuk sobat yang copy paste pada artikel ini, jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya, Terimakasih.

Pesan ini disampaikan oleh Admin Alam Pedia Blog.
Tanaman ini biasanya juga dijadikan sebagai bahan untuk pembuatan pupuk hijau, oleh karenanya tanaman orok-orok ini selalu ditanam setelah panen selesai. Sebenarnya penggunaan pupuk hijau ini bukan hal yang baru lagi, namun karena sudah banyak ditinggalkan oleh petani maka pupuk hijau ini terabaikan. Misalnya pada tahun 1970-an, merupakan suatu keharusan pihak pabrik tembakau di Klaten, untuk menanam orok-orok pada setiap habis panen tembakau, ini bertujuan untuk mengembalikan dan memperbaiki kesuburan tanahnya. Setelah tembakau dipanen, ditanam orok-orok, setelah besar maka tanaman orok-orok ini dirobohkan dan dicampur dengan tanah saat pengolahan tanah (pembajakan) yang kemudian digenangi dengan air. Tetapi pada masa sekarang keharusan tersebut sukar dipenuhi baik oleh pihak pabrik maupun para petani, sebab para petani merasa keberatan bila sawahnya ditanami orok-orok yang dianggap tidak produktif, karena selama penanaman orok-orok ini akan memakan waktu yang lamanya sekitar 1 bulan. Tanaman ini bisa hidup di sembarang tempat namun lebih bagus tumbuhnya di area perkebunan atau sawah. Dikarenakan tanaman ini mudah tumbuh, maka tanaman ini dapat berkembang dengan cepat sehingga kalau dibiarkan saja semua tanah yang berada di sekitarnya akan tertutup habis ditumbuhi orok-orok. Disebabkan atas dasar itulah tanaman ini disebut sebagai tanaman penutup tanah. Namun karena kegunaan tanaman ini yang juga bisa dijadikan sebagai sumber pupuk hijau, maka sudah banyak orang yang sengaja menanam tanaman ini, bilapun tanaman ini tumbuh secara liar di ladang perkebunan orang, maka tanaman ini tidak sepenuhnya akan dibasmi. PADI WEB/Iqbal Fadillah/09-14. Foto dikutip dari: id.wikipedia.org

Sumber : http://alampedia.blogspot.co.id/2014/09/orok-orok-crotalaria-anagyroides.html
Untuk sobat yang copy paste pada artikel ini, jangan lupa untuk mencantumkan link sumbernya, Terimakasih.

Pesan ini disampaikan oleh Admin Alam Pedia Blog.

Hama dan PenyakitDaun Pala


Kita semua tahu bahwa daun adalah kunci atau faktor utama penunjang pertumbuhan tanaman, karena daun adalah dapur dari tanaman tersebut. Semakin subur daun semakin cepat pula pertumbuhan tanaman dan akan cepat pula apa yang dicita-citakan dari pengertian menanam itu sendiri.

Pala (Myristica fragrans) merupakan tumbuhan berupa pohon yang berasal dari kepulauan Banda, Maluku. Tumbuhan ini berumah dua (dioecious) sehingga dikenal pohon jantan dan pohon betina. Daunnya berbentuk elips langsing. Buahnya berbentuk lonjong seperti lemon, berwarna kuning, berdaging dan beraroma khas karena mengandung minyak atsiri pada daging buahnya. Bila masak, kulit dan daging buah membuka dan biji akan terlihat terbungkus fuli yang berwarna merah. Satu buah menghasilkan satu biji berwarna coklat.

Dalam hal ini Nusatani akan mengulas salah satu penyakit daun pala dan gejala serangannya:

Gejala Serangan
Pada permukaan daun terdapat bercak-bercak berwarna perak, yang disebabkan akibat masuknya udara ke dalam jaringan sel yang telah dihisap cairannya oleh hama thrips tersebut. Apabila bercak tersebut saling berdekatan dan akhirnya bersatu, maka seluruh daun akan memutih. Lama kelamaan warna bercak akan berubah menjadi coklat dan akhirnya daun akan mati. Daun pala yang terserang hebat tepinya akan menggulung ke dalam dan kadang-kadang terdapat bisul. Kotoran dari hama ini akan menutup permukaan daun, sehingga daun menjadi hitam.

Penyebaran
Kelangsungan hidup thrips sangat dipengaruhi oleh faktor abiotik. Thrips dapat berpindah tempat dari satu bagian tanaman ke bagian tanaman lainnya dengan cara berlari, meloncat, atau terbang. Kemampuan terbang Thrips sangat lemah, sehingga untuk berpindah dari satu tanaman ke tanaman lain sangat dipengaruhi oleh faktor luar seperti angin. Suhu dan curah hujan merupakan faktor iklim yang sangat mempengaruhi populasi thrips. Pada daerah dengan kelembapan yang relatif rendah dan suhu relatif tinggi perkembangan thrips dari pupa menjadi imago menjadi cepat. Populasi hama ini tinggi pasa musim kemarau dan populasinya akan berkurang apabila terjadi hujan lebat. Dalam 1 tahun terdapat 8-12 generasi. Pada musim kemarau, perkembangan telur sampai dewasa berlangsung 13-15 hari dan lama hidup thrips berkisar 15-20 hari. Thrips berkembang sangat cepat bila suhu disekitar tanaman meningkat.

Morfologi Thrips
Tubuh Thrips terdiri dari 3 bagian yaitu caput, toraks, dan abdomen. Bagian toraks dibagi menjadi protoraks, mesotoraks, dan metatoraks. Bagian abdomen terdiri dari 11 ruas. Serangga berukuran kecil, bertubuh langsing dengan panjang antara 0,5-5 mm. Serangga jantan tidak bersayap, sedangkan betina bersayap duri (umbai). Apabila sayap berkembang sempurna akan berjumlah empat. Tipe mulut peraut-pengisap, terdapat 3 buah stilet dan satu mandibel. Antena pendek terdiri dari 4-9 ruas. Tarsi satu atau dua ruas. Metamorfosis bersifat pertengahan antara sederhana dan sempurna yaitu terdiri tahapan telur-larva (nimfa)-prepupa-pupa-imago. Thrips jantan dan betina mirip, tetapi umumnya yang jantan lebih kecil. Beberapa jenis trips berkembang biak secara partenogenesis. Thrips meletakkan telurnya dalam jaringan daun dengan ovipositornya.

Biologi dan ekologi
Telur Thripsberbentuk oval atau ginjal berukuran kecil. Telur diletakkan secara terpisah-pisah dipermukaan bagian tanaman atau ditusukkan ke dalam jaringan tanaman dengan alat peletak telur. Telur yang dihasilkan berkisar antara 80-120 butir. Telur akan menetas dalam beberapa hari atau lebih dari satu minggu. Thrips meletakkan telur pada tanaman muda yang berumur 10-15 hari atau pada sepal dan petal. Telur diletakkan satu per satu pada jaringan daun muda bagian bawah.

Nimfa berwarnakeputih-putihan atau kekuning-kunigan, tidak bisa terbang tetapi hanya meloncat-loncat saja. Nimfa instar pertama keluar berwarna putih transparan, mempunyai tiga pasang kaki dan berukuran 0,5 mm. Fase instar pertama berlangsung 2-3 hari. Setelah mengalami ganti kulit, nimfa instar kedua muncul dan berwarna kuning tua keruh yang semakin lama warnanya menjadi kecoklatan dan berukuran sekitar 0,9 mm. Nimfa instar dua berlangsung selama 3-4 hari.

Prapupa muncul setelah berganti kulit dengan ciri terbentuknya kerangka sayap yang belum sempurna dan gerakannya pasif. Pada proses selanjutnya kerangka sayap menjadi sempurna, tetapi bulu sayap yang berumbai-umbai belum terbentuk.

Pupa Thrips berwarna coklat muda dengan beberapa garis melintang berwarna coklat tua. Setelah ganti kulit yang terakhir, panjang tubuh menjadi sekitar 2 mm. Pada fase imago, semua organ telah terbentuk sempurna dan serangga siap bertelur.

Pengendalian :
  1. Pemantauan (monitoring) populasi pada saat fase kritis yaitu daun muda di pembibitan pada umur 2-3 bulan saat suhu disekitar pertanaman meningkat, maka pengendalian dilakukan dengan menjaga lingkungan tajuk tanaman tidak terlalu rapat dengan tujuan agar sinar matahari dapat menerobos sampai ke bagian dalam tajuk.
  2. Memanfaatkan musuh alami Thrips seperti kumbang Coccinellidae sebagai predator.
  3. Pengendalian kimia dilakukan dengan insektisida berbahan aktif imidaklopid.
Dengan mengetahui informasi di atas, bahwa Thrips dapat menyerang tanaman pala dengan menyebabkan daun keriting pada pembibitan, sehingga perlu diwaspadai. Pengendalian dapat dilakukan sejak dini yaitu pada saat pembibitan. Untuk itu, pengamatan secara kontinu perlu terus dilakukan untuk mengetahui populasinya, serta faktor pendukung lainnya seperti ketersediaan pakan, pergerakan angin, suhu, dan kelembapan.NT

Fungsi K (Kalium) pada Tanaman


Kalium (K) merupakan unsur hara utama ketiga setelah N dan P. Kalium mempunyai valensi satu dan diserap dalam bentuk ion K+. Kalium banyak terdapat dalam sitoplasma. Kalium pupuk buatan dan mineral-mineral tanah seperti feldspar, mika dan lain-lain.
 
Secara umum fungsi Kalium bagi tanaman, antara lain :
• Membentuk dan mengangkut karbohidrat,
• Sebagai katalisator dalam pembentukan protein
• Mengatur kegiatan berbagai unsur mineral
• Menetralkan reaksi dalam sel terutama dari asam organik
• Menaikan pertumbuhan jaringan meristem
• Mengatur pergerakan stomata
• Memperkuat tegaknya batang sehingga tanaman tidak mudah roboh
• Mengaktifkan enzim baik langsung maupun tidak langsung
• Meningkatkan kadar karbohidrat dan gula dalam buah
• Membuat biji tanaman menjadi lebih berisi dan padat
• Meningkatkan kualitas buah karena bentuk, kadar, dan warna yang lebih baik
• Membuat tanaman menjadi lebih tahan terhadap hama dan penyakit
• Membantu perkembangan akar tanaman.
 
Kekurangan kalium dalam tanah menyebabkan tanaman :
- mudah layu,
- tampak pada daun tua dimulai dengan klorosis pada tepi daun.
- dalam keadaan parah, gejala klorosis meluas sampai mendekati pangkal daun dan tampak pula pada daun muda.
- dalam keadaan lanjut, timbul nekrosis dan daun-daun gugur.
 
Gejala khas yang dapat dilihat adalah batas yang tampak jelas antara klorosis atau nekrosis dengan jaringan sehat yang berwarna hijau. Perbandingan N/K sangat penting dalam metabolisme tanaman. Dalam keadaan perbandingan N/K yang tinggi, kadar senyawa nitrogen dengan berat molekul rendah meningkat seperti asam amino dan amida, dan tanaman menjadi lebih peka terhadap penyakit dan hama.
 
Kekurangan kalsium:
- akarnya pendek-pendek dan seringkali ujungnya busuk,
- batang kurang kuat,
- daun-daun salah bentuk, kadang-kadang keriting atau nekrotis.
 
Kelebihan kalsium.
Kelebihan kalsium, seperti pada tanah berkapur, dapat merangsang timbulnya kekurangan kalium dan unsur mikro, seperti besi, boron, seng, tembaga dan mangan. Pemberian kapur yang berlebihan pada tanah masam dapat menimbulkan masalah seperti tersebut di atas.

Baca juga :

Fungsi Unsur P (Phosphor) pada Tanaman




Unsur P (Phosphor)
Unsur P juga merupakan salah satu unsur hara makro primer sehingga diperlukan tanaman dalam jumlah banyak untuk tumbuh dan berproduksi. 

Tanaman mengambil unsur P dari dalam tanah dalam bentuk ion H2PO4-. Konsentrasi unsur P dalam tanaman berkisar antara 0,1-0,5% lebih rendah daripada unsur N dan K.

Keberadaan unsur P berfungsi sebagai penyimpan dan transfer energi untuk seluruh aktivitas metabolisme tanaman, sehingga dengan adanya unsur P maka tanaman akan merasakan manfaat sebagai berikut:
  1. Memacu  pertumbuhan akar dan membentuk sistem perakaran yang baik
  2. Menggiatkan pertumbuhan jaringan tanaman yang membentuk titik tumbuh tanaman
  3. Memacu pembentukan bunga dan pematangan buah/biji, sehingga mempercepat masa panen
  4. Memperbesar persentase terbentuknya bunga menjadi buah
  5. Menyusun dan menstabilkan dinding sel, sehingga menambah daya tahan tanaman terhadap serangan hama penyakit.
Tanaman yang kekurangan unsur hara P akan menunjukkan gejala :
  1. Pertumbuhan tanaman menjadi kerdil
  2. Sistem perakaran kurang berkembang
  3. Daun berwarna keunguan
  4. Pembentukan bunga/ buah/ biji terhambat sehingga panen terlambat
  5. Persentase bunga yang menjadi buah menurun karena penyerbukan tidak sempurna.NT 

Fungsi Unsur N (Nitrogen) pada Tanaman


Fase pemupukan atau pemberian nutrisi pada tanaman sangat penting dan harus diperhatikan. Masih banyak para petani yang kurang memperhatikan fase pemupukan antara pertumbuhan generatif dan vegetatif atau kebutuhan unsur hara makro dan mikro.  

Unsur hara makro diperlukan bagi tanaman dalam jumlah yang lebih besar (0,5-3% berat tubuh tanaman). Sedangkan unsur hara mikro diperlukan oleh tanaman dalam jumlah yang relatif kecil (beberapa ppm/ part per-million dari berat keringnya).

Unsur hara makro antara lain N, P, K, C, H, O, S, Ca, dan Mg. Sedangkan unsur hara mikro diantaranya adalah Fe, B, Mn, Cu, Zn, Mo, dan Cl. Diantara 105 unsur yang ada di permukaan bumi, ternyata hanya 16 unsur yang mutlak diperlukan tanaman untuk tumbuh dan berproduksi. Dan dari 16 unsur tersebut, unsur N, P, dan K-lah yang diperlukan tanaman dalam jumlah yang besar.

A. Unsur N (Nitrogen)
Unsur hara N termasuk unsur yang dibutuhkan dalam jumlah paling banyak sehingga disebut unsur hara makro primer. Umumnya unsur Nitrogen menyusun 1-5% dari berat tubuh tanaman.

Unsur N diserap oleh tanaman dalam bentuk ion amonium (NH4+) atau ion nitrat (NO3-). Sumber unsur N dapat diperoleh dari bahan organik, mineral tanah, maupun penambahan dari pupuk organik.

N berfungsi untuk menyusun asam amino (protein), asam nukleat, nukleotida, dan klorofil pada tanaman, sehingga dengan adanya N, tanaman akan merasakan manfaat sebagai berikut:
  • Membuat tanaman lebih hijau
  • Mempercepat pertumbuhan tanaman (tinggi, jumlah anakan, jumlah cabang)
  • Menambah kandungan protein hasil panen.
Tanaman yang kekurangan unsur hara N akan menunjukkan gejala :
  1. Seluruh tanaman berwarna pucat kekuningan (klorosis) akibat kekurangan klorofil
  2. Pertumbuhan tanaman menjadi kerdil, jumlah anakan atau jumlah cabang sedikit
  3. Perkembangan buah menjadi tidak sempurna dan seringkali masak sebelum waktunya
  4. Pada tahap lanjut, daun menjadi kering dimulai dari daun pada bagian bawah tanaman. 
Apabila tanaman anda ditandai dengan hal tersebut di atas, pasti kekurangan unsur N (Nitrogen), maka segera lakukan pemupukan dengan pupuk dengan kandungan N lebih dominan dari unsur yang lain.NT.

Baca juga : 
Fungsi P (Phosphor) pada tanaman 
Fungsi K (Kalium) pada tanaman 

Temukan Kami Di Facebook

 
Support : Your Link | Kontak Kami | Your Link
Copyright © 2017. NusaTani.com - All Rights Reserved